Aceh Tamiang - Dalam rangka memelihara dan meningkatkan kemampuan menembak, Kodim 0104/Aceh Timur melalui program Binlat Bidang Operasi Program Triwulan I TA. 2022 menggelar latihan menembak senjata ringan, laras panjang yang akan dilangsungkan selama 3 hari mulai tanggal 15 s.d 17 Maret 2022 dan diikuti 617 prajurit Kodim 0104/Atim, di Lapangan Tembak Batalyon Raider Khusus 111/Karma Bhakti, Dusun Asrama, Desa Sapta Marga, Kecamatan Manyak Payed, Kabupaten Aceh Tamiang.
Salah satu bentuk pembinaan prajurit Kodim 0104/Atim secara terprogram dan terencana, ungkap Pasiops Kodim 0104/Atim Kapten Inf Ahmad Suheri, setiap Triwulan menggelar latihan menembak yang bertujuan untuk memelihara dan mengasah kemampuan prajurit dalam hal menembak.
Baca juga:
Kodim Abdya Uji Garjas Priodik Prajurit
|
“Dalam latihan tersebut, prajurit menggunakan senjata laras panjang dengan jarak sasaran 100 meter, ” jelasnya kepada awak media, Selasa (15-03-2022).
Sebelum pelaksanaan latihan dimulai, Koordinator latihan, Kapten Inf Edi Chandra memberikan penekanan kepada seluruh prajuritnya untuk bersungguh-sungguh dan melaksanakan prosedur penggunaan senjata dengan baik dan benar.
Baca juga:
14 Prajurit Resmi Jadi Warga Kodim Klungkung
|
“Agar meningkatkan kemampuan menembak dengan menggunakan laras panjang dengan tepat sesuai dengan operasional, ” jelasnya.
Sementara Dandim 0104/Atim Letkol Inf Agus Al Fauzi, S.I.P., M.I.Pol., mengatakan kemampuan dasar yang harus dimiliki oleh setiap prajurit adalah kemahiran dalam menembak dengan target tepat sasaran dan sehingga selalu dalam kondisi siap bila suatu saat ditugaskan.
“Dengan latihan menembak ini, diharapkan dapat mengasah kemampuan dan menjaga naluri tempur setiap prajurit tetap terjaga.” ujarnya.
“Menembak dengan baik dan memperoleh hasil maksimal, seorang prajurit harus sering melakukan latihan, ” tegas perwira berpangkat melati dua dipundak itu.
Lanjut kata Dandim, sebelum berlatih dengan amunisi didahului dengan latihan kering tanpa amunisi yang bertujuan untuk melatih kekuatan tangan, napas, bidik dan tekan picu.
“Setiap pelaksanaan latihan, masing-masing personel harus mencatat hasil perolehan nilai latihan menembak yang selanjutnya dapat dijadikan evaluasi pada latihan selanjutnya, " pungkasnya.